Pages

Labels

Sabtu, 14 Mei 2011

Website dengan Harga Rp 9,7 Miliar Per Tahun

Situs resmi dewan perwakilan rakyat indonesia merupakan website dengan biaya termahal di indonesia. bayangkan saja anggaran untuk membuat website ini mencapai sekitar 9,7 miliar rupiah.

Menurut Roy, berdasarkan DIPA Setjen DPR 2010, biaya pemeliharaan jaringan sistem informasi website resmi DPR, yakni www.dpr.go.id, pada 2010 berkisar Rp 9,75 miliar, yang terdiri dari biaya pembayaran provider website senilai Rp 8,4 miliar per tahun dan biaya pemeliharaan situs www.dpr.go.id senilai Rp 1,3 miliar.

“Kemudian, ada program untuk pengembangan sistem informasi dengan budget Rp 9,3 miliar pada 2010 dan Rp 12 miliar pada 2009,” katanya.

Sayangnya, website resmi DPR yang menelan biaya cukup besar itu, lanjutnya, tidak dimanfaatkan dengan baik. Contohnya, situs itu tidak digunakan untuk memublikasikan hasil studi banding DPR ke luar negeri selama 2009-2014. Situs www.dpr.go.id juga tidak menyediakan fitur tersendiri yang menempatkan laporan kunjungan ke luar negeri.

dpr

Menurut data :

- Biaya pembayaran provider website senilai Rp 8,4 miliar per tahun
- Biaya pemeliharaan situs senilai Rp 1,3 miliar.
- Program untuk pengembangan sistem informasi dengan budget Rp 9,3 miliar pada 2010 dan Rp 12 miliar pada 2009

Coba anda estimasi harga website ini, siapa tahu harga diatas terlalu murah

Saking terlalu murahnya, para anggota dewan yang terhormat masih menggunakan @yahoo.com

0 komentar:

Posting Komentar